Gunadarma University

Kamis, 17 April 2014

Cinta dan Puisi. Sebuah Romantisme dalam Dunia Karya Sastra

Saat membaca judul yang saya buat di atas, Anda pasti telah mempunyai gambaran tentang hal apa yang akan kita bahas kali ini bukan? Ya, kita akan membahas keterkaitan antara rasa cinta dengan karya sastra puisi. Seperti yang telah kita bahas bersama pada kesempatan lalu, puisi merupakan jembatan antara perasaan atau pemikiran yang dimiliki penulis dengan dunia luar melalui kata-kata. Namun, apa kalian sudah mengerti pengertian cinta? Menurut saya sendiri, cinta itu dapat berarti rasa kasih sayang & tulus dengan seseorang, dengan Tuhan, orang tua, atau bahkan tanah air.


Jika dihubungkan dengan puisi, cinta juga dapat disampaikan lewat karya sastra yang satu ini. Karena puisi merupakan bentuk ekspresi, perasaan yang dimiliki oleh penulis, sehingga ia dapat menuangkan rasa cintanya misalkan kepada seseorang lewat tulisannya agar dapat dibaca & dimengerti oleh orang yang ia maksudkan.

Baik, kita tinggalkan pengertian sederhana tentang cinta dari saya. Kali ini kita akan memahami arti cinta dan kasih sayang lebih mendalam yang dikemukakan oleh sosok-sosok besar negeri ini.

Cinta

Menurut Prof. Dr. Sarlito W. Sarwono, cinta memiliki tiga unsur yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dia. Unsur yang kedua adalah keintiman, yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara Anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Unsur yang ketiga adalah kemesraan, yaitu adanya rasa ingin membelai atau dibelai. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut yang menunjukkan segitiga cinta.



Kasih dan Sayang

Pengertian kasih sayang menurut kamus umum Bahasa Indonesia karangan W.J.S. Poerwadarminta adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggungjawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh. Bila salah satu unsur kasih sayang hilang, misalnya unsur tanggungjawab, maka retaklah keutuhan rumah tangga itu.

Kasih Sayang di dalam Keluarga


Puisi tentang Cinta Kasih

Berikut ini ada sebuah karya puisi cinta yang ditulis oleh Funks Putra Virgo.


KEHADIRAN MU

Dunia begitu indah ku rasakan
Di saat hadirnya diri mu..di dalam hidup ku
Rasa sepi yang selalu menyiksa hati..
Kini telah terusir..lalu..terganti dengan rasa
Bahagia…

Kasih..
Salahkah diri ku di mata mu
Jika..ku terlalu mencintai mu..?
Salahkah diri ku..bila semua rasa
Cinta ku..ku lepaskan hanyalah untuk
Mu seorang..?
Bersama cinta dan kasih sayang
Ku taruh sebuah harapan….!!!
Semoga cinta kita bisa tuk saling
Memiliki..hingga nanti dan sampai
Mati…


oleh Funks Putra Virgo 

Analisis

Jika dihubungkan dengan pengertian cinta menurut Prof. Dr. Sarlito W. Sarwono yang kita simak tadi, puisi cinta ini hanya mengandung unsur keterikatan, dan kemesraan.

Dunia begitu indah ku rasakan
Di saat hadirnya diri mu..di dalam hidup ku
Rasa sepi yang selalu menyiksa hati..
Kini telah terusir..lalu..terganti dengan rasa
Bahagia…

Kasih..
Salahkah diri ku di mata mu
Jika..ku terlalu mencintai mu..?
Salahkah diri ku..bila semua rasa
Cinta ku..ku lepaskan hanyalah untuk
Mu seorang..?

Unsur keterikatan; melihat bait ke-satu hingga dua menurut saya penulis ingin mengungkapkan kepada seseorang yang dicintainya bahwa ia hanya ingin bersamanya, semua rasa cinta hanya dilepaskan untuknya seorang.

Bersama cinta dan kasih sayang
Ku taruh sebuah harapan….!!!
Semoga cinta kita bisa tuk saling
Memiliki..hingga nanti dan sampai
Mati…

Unsur kemesraan; pada bait kedua, penulis juga mengungkapkan kepada pujaannya bahwa ia mempunyai rasa ingin memiliki dan dimiliki. Maka dari itu pada penghujung kalimat ia menulis, berharap cintanya dapat saling memiliki hingga akhir nanti.

Namun, puisi cinta ini tidak mengandung unsur keintiman karena penulis tidak mengungkapkan kebiasaan-kebiasaan & tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara penulis dengan pujaannya sudah tidak ada jarak lagi. Ini juga karena penulis baru mengungkapkan rasa cintanya kepada pujaannya dan belum mendapatkan jawaban atas perasaan cintanya.

Sekian analisis puisi cinta yang telah saya buat di atas, kurang dan lebihnya harap dimaafkan. Semoga bahasan yang saya muat pada kesempatan ini dapat bermanfaat bagi kita bersama. Dimohon juga kritik dan saran dari para pembaca sekalian untuk membangun saya pribadi menjadi penulis yang lebih baik di kemudian hari.
Terimakasih.


sumber & referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar