Gunadarma University

Sabtu, 30 Mei 2015

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepemimpinan Seseorang di Dalam Organisasi

Jika Anda telah membaca postingan saya sebelumnya, tentunya Anda sudah lumayan mengerti tentang teori dan arti penting dari kepemimpinan itu. Lantas faktor-faktor apa yang mempengaruhi kepemimpinan seseorang? Berangkat dari hal itu, penulis ingin menambahkan pengertian lebih selain teori dan arti penting dari kepemimpinan. Pada postingan kali ini, mari kita membahas bersama faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan seseorang di dalam organisasi.

http://thefirstteechildrenscourse.org/Images/Library/LeadershipImage.jpg


Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepemimpinan Seseorang di Dalam Organisasi


Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan dalam melaksanakan tugas kepemimpinan mempengaruhi orang atau kelompok menuju tujuan tertentu, kita pemimpin, dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan adalah sebagai berikut:

a. Faktor Kemampuan Personal

Pengertian kemampuan personal adalah kombinasi antara potensi sejak pemimpin dilahirkan ke dunia sebagai manusia dan faktor pendidikan yang ia dapatkan. Jika seseorang lahir dengan kemampuan dasar kepemimpinan, ia akan lebih hebat jika mendapatkan perlakuan edukatif dari lingkungan, jika tidak, ia hanya akan menjadi pemimpin yang biasa dan standar. Sebaliknya jika manusia lahir tidak dengan potensi kepemimpinan namun mendapatkan perlakuan edukatif dari lingkunganya akan menjadi pemimpin dengan kemampuan yang standar pula. Dengan demikian antara potensi bawaan dan perlakuan edukatif lingkungan adalah dua hal tidak terpisahkan yang sangat menentukan hebatnya seorang pemimpin.

b. Faktor Jabatan

Pengertian jabatan adalah struktur kekuasaan yang pemimpin duduki. Jabatan tidak dapat dihindari terlebih dalam kehidupan modern saat ini, semuanya seakan terstrukturifikasi. Dua orang mempunyai kemampuan kepemimpinan yang sama tetapi satu mempunyai jabatan dan yang lain tidak maka akan kalah pengaruh. sama-sama mempunyai jabatan tetapi tingkatannya tidak sama maka akan mempunyai pengaruh yang berbeda.

c. Faktor Situasi dan Kondisi

Pengertian situasi adalah kondisi yang melingkupi perilaku kepemimpinan. Disaat situasi tidak menentu dan kacau akan lebih efektif jika hadir seorang pemimpin yang karismatik. Jika kebutuhan organisasi adalah sulit untuk maju karena anggota organisasi yang tidak berkepribadian progresif maka perlu pemimpin transformasional. Jika identitas yang akan dicitrakan oragnisasi adalah religiutas maka kehadiran pemimpin yang mempunyai kemampuan kepemimpinan spritual adalah hal yang sangat signifikan. Begitulah situasi berbicara, ia juga memilah dan memilih kemampuan para pemimpin, apakah ia hadir disaat yang tepat atau tidak.

http://www.yonetimhaber.com/resimler/
en-iyi-lider-yenilik-getirendir.jpg


Jadi, ketiga faktor itulah yang mempengaruhi kepemimpinan seseorang di dalam organisasi. Namun, menurut saya ada 1 faktor yang paling menentukan di antara 3 faktor tersebut. Yaitu faktor jabatan. Saya percaya bahwa kemampuan kepemimpinan orang tidak hanya didapat dari lahir, melainkan bisa juga didapatkan melalui belajar. Namun, entah kemampuan kepemimpinan tersebut didapatkan dari lahir (bakat) atau dipelajari tidak akan mempengaruhi diri orang tersebut jika ia tidak mempunyai jabatan di dalam suatu organisasi.

Contoh sederhananya di dalam sebuah organisasi, terdapat seorang pemimpin yang gaya kepemimpinannya buruk sehingga tujuan organisasi tersebut sulit tercapai. Namun, ada seorang bawahannya yang jauh lebih baik gaya kepemimpinannya, tetapi tidak dapat berbuat banyak di dalam organisasi tersebut karena dia tidak mempunyai jabatan untuk mengatur bawahan lainnya.

Karena itu, menurut saya faktor jabatan menurut saya paling mempengaruhi kepemimpinan seseorang di dalam organisasi.



referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar